Bhataramedia.com – Jika anda sedang bepergian ke toko buah sebaiknya anda jangan lupa untuk membeli buah semangka karena berdasarkan studi baru, semangka secara signifikan dapat mengurangi tekanan darah pada individu yang mengalami kelebihan berat badan, baik pada saat istirahat maupun stres.
Studi tersebut dilakukan oleh Arturo Figueroa, seorang Associate Profesor di Florida State University dan telah diterbitkan di American Journal of Hypertension.
“Tekanan pada aorta dan jantung menurun setelah mengkonsumsi ekstrak buah semangka,” kata Figueroa, seperti dilansir laman Florida State University (25/3/2014).
Penelitian tersebut dimulai dengan konsep sederhana. Lebih banyak orang meninggal karena serangan jantung di saat cuaca dingin karena suhu dingin menyebabkan tekanan darah meningkat dan jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah ke aorta. Hal tersebut sering menyebabkan kurangnya aliran darah ke jantung.
Dengan demikian, penderita obesitas dan tekanan darah tinggi menghadapi risiko yang lebih tinggi terserang stroke atau serangan jantung apabila terpapar suhu dingin, baik selama musim dingin atau berada di kamar dengan suhu yang rendah.
Penelitian yang dilakukan Figueroa dan timnya selama 12 minggu terfokus pada 13 laki-laki dan perempuan obesitas separuh baya (45-64 tahun) yang menderita tekanan darah tinggi. Para peneliti mensimulasikan kondisi cuaca dingin dengan mencelupkan satu tangan subjek penelitian ke dalam air bersuhu 4°C. Figuera dan timnya kemudian mengukur tekanan darah dan parameter penting lainnya.
Sementara itu, kelompok subjek penelitian dibagi menjadi dua. Selama enam minggu pertama, satu kelompok diberi empat gram asam amino L-sitrulin dan dua gram L-arginin per hari. Kedua suplemen tersebut berasal dari ekstrak semangka. Kelompok lainnya diberi plasebo (pengobatan medis yang tidak efektif untuk suatu penyakit atau kondisi medis lain yang dimaksudkan untuk menipu penerima obat) selama 6 minggu. Pada enam minggu kedua para peneliti menukar perlakuan yang diberikan kepada kedua kelompok tersebut.
Partisipan dari studi ini juga harus menahan diri untuk tidak mengkonsumsi obat yang berhubungan dengan tekanan darah dan tidak membuat perubahan signifikan di dalam gaya hidup mereka, khususnya yang berkaitan dengan diet dan olahraga, selama masa penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi ekstrak semangka memiliki dampak positif terhadap tekanan darah aorta dan parameter pembuluh darah lainnya. Secara khusus, subjek penelitian menunjukkan adanya perbaikan tekanan darah dan jantung, baik pada saat istirahat maupun saat terpapar suhu dingin.
“Beban yang diterima jantung berkurang, sehingga jantung akan bekerja dengan mudah pada situasi stres seperti paparan suhu dingin,” kata Figueroa.
Figueroa telah melakukan berbagai penelitian mengenai manfaat semangka. Sebelumnya, ia pernah meneliti mengenai bagaimana pengaruh semangka terhadap fungsi arteri perempuan pasca-menopause dan pembacaan tekanan darah orang dewasa yang mengalami pra-hipertensi (naiknya tekanan darah seseorang di atas normal, tetapi tidak pada tingkat yang dianggap sebagai hipertensi).
Referensi Jurnal :
A. Figueroa, A. Wong, R. Kalfon. Effects of Watermelon Supplementation on Aortic Hemodynamic Responses to the Cold Pressor Test in Obese Hypertensive Adults. American Journal of Hypertension, 2014; DOI: 10.1093/ajh/hpt295.
