Cara Memilih Sikat Gigi yang Tepat

Cara Memilih Sikat Gigi yang Tepat

BhataraMedia.com – Banyak orang yang tidak menyadari pemilihan sikat gigi bisa berdampak pada gangguan kesehatan gigi dan mulut. Berikut Cara Memilih Sikat Gigi yang Tepat.

Kali ini, kami akan menjelaskan secara detail cara memilih sikat gigi dan merekomendasikan beberapa produk terbaik. Ada produk dari Pepsodent, Sensodyne, dan lain sebagainya.

1. Bulu Sikat

Saat memilih sikat gigi, Anda perlu memperhatikan bentuk dan kelembutan bulu sikatnya. Berdasarkan tingkat kelembutannya, ada tiga jenis bulu sikat gigi, yakni soft, medium, dan hard. Pilihlah jenis bulu sikat yang sesuai dengan kondisi gusi Anda.

2. Ukuran Kepala Sikat

Pilihlah kepala sikat yang nggak terlalu besar. Ukuran kepala sikat yang besar akan sulit menjangkau bagian terdalam mulut. Padahal, gigi bagian belakang seperti geraham adalah bagian gigi yang penuh dengan sisa makanan.

3. Gagang Sikat

Gagang sikat juga termasuk dalam kategory pemilihan Cara Memilih Sikat Gigi yang Tepat. Sikat yang lurus memudahkan Anda mengontrol pergerakan sikat gigi, sedangkan gagang bengkok memudahkan Anda menggenggamnya dan membantu kepala sikat menjangkau sudut-sudut mulut.

4. Ganti Sikat Setiap Sebulan Sekali

Pada dasarnya, Anda perlu mengganti sikat gigi sebulan sekali. Namun, jika bulu sikat telah terbuka karena menyikat terlalu kuat, gantilah tanpa harus menunggu satu bulan.

Berikut adalah hal-hal juga perlu diketahui mengenai sikat gigi:

  • Setelah menyikat gigi, bersihkan kepala dan bulu sikat gigi pada air yang mengalir.
  • Jangan menyimpan sikat gigi di daerah yang lembab atau dengan penutup kepala sikat giginya (helm), karena penelitian ilmiah membuktikan bakteri dapat berkembang biak lebih banyak didalam keadaan lembab.
  • Tempatkan sikat gigi pada rak atau di dalam cangkir terbuka sehingga bulu sikatnya dapat mengering. Letakan sikat gigi sejauh mungkin dari toilet untuk mencegah kontaminasi bakteri toilet.
  • Wastafel diluar kamar mandi dapat menjadi pilihan untuk menyimpan sikat gigi. Ketika meletakan sikat gigi hindari sentuhan langsung antara sikat gigi satu ke sikat gigi lainya, karena mikroba dapat berpindah melalui kontak langsung antara keduanya.
  • Sikat gigi memerlukan penggantian jika bulu sikat telah berubah bentuk atau warnanya sudah pudar (1-2 bulan sekali).
  • Jangan menggunakan sikat gigi yang sama/berbagi sikat gigi dengan anggota keluarga/orang lain. Karena mikroba dari mulut, virus dan bakteri dari mulut yang terinfeksi bahkan dapat tinggal pada sikat gigi hingga berminggu-minggu dan berpotensi menyebabkan penyakit.

Tidak hanya menemukan sikat gigi yang sesuai, Anda perlu mengetahui cara menyikat yang benar. Dengan begitu, Anda mendapatkan gigi yang putih dan bersih sesuai dengan yang diinginkan.

You May Also Like