Sensor Tekanan Fleksibel dan Transparan

sensor tekanan
sensor tekanan
Sensor tekanan membungkus dan sesuai dengan bentuk jari dan masih akurat mengukur distribusi tekanan.(Credit: 2016 Someya Laboratory)

Bhataramedia.com – Praktisi kesehatan mungkin suatu hari dapat secara fisik menskrining kanker payudara dengan menggunakan sarung tangan karet sensitif tekanan untuk mendeteksi tumor. Hal ini berkat sensor tekanan transparan, yang dapat ditekuk dan sensitif, yang baru dikembangkan oleh tim peneliti Jepang dan Amerika.

Sensor tekanan konvensional cukup fleksibel untuk menyesuaikan dengan permukaan lembut seperti kulit manusia, tetapi tidak dapat mengukur perubahan tekanan secara akurat setelah diputar atau kusut, membuatnya tidak cocok untuk digunakan pada permukaan yang kompleks dan bergerak. Selain itu, sulit untuk mengurangi ukuran alat tersebut di bawah ketebalan 100 mikrometer karena keterbatasan pada metode produksi saat ini.

Untuk mengatasi masalah tersebut, tim peneliti internasional yang dipimpin oleh Dr. Sungwon Lee dan Profesor Takao Someya dari University of Graduate School of Engineering di Tokyo, telah mengembangkan sebuah sensor tekanan nanofiber yang dapat mengukur distribusi tekanan permukaan bulat seperti balon dan menjaga akurasi penginderaan bahkan ketika dibengkokkan melebihi radius 80 mikrometer, setara dengan dua kali lebar rambut manusia. Sensor ini kira-kira memiliki tebal 8 mikrometer dan dapat mengukur tekanan di 144 lokasi sekaligus.

Perangkat yang ditunjukkan pada penelitian ini terdiri dari transistor organik, sakelar elektronik yang terbuat dari karbon dan oksigen berbasis bahan organik, serta struktur nanofiber sensitif tekanan. Nanotube karbon dan grafena ditambahkan ke polimer elastis untuk membuat nanofiber dengan diameter 300-700 nanometer, yang kemudian bertautan satu sama lain untuk membentuk struktur berpori transparan, tipis dan ringan.

“Kami juga telah menguji kinerja sensor tekanan kami dengan pembuluh darah buatan dan menemukan bahwa alat baru ini dapat mendeteksi perubahan tekanan kecil dan kecepatan propagasi tekanan,” kata Lee.

“Perangkat elektronik fleksibel memiliki potensi besar untuk perangkat yang dapat dipakai dan untuk implan. Saya menyadari bahwa banyak kelompok yang mengembangkan sensor fleksibel yang dapat mengukur tekanan, namun tidak satupun dari mereka yang cocok untuk mengukur benda nyata karena mereka sensitif terhadap distorsi. Itu adalah motivasi utama saya dan saya pikir kami telah mengusulkan solusi efektif untuk masalah ini,” lanjut Lee, seperti dilansir University of Tokyo (25/01/2016).

Referensi Jurnal :

Sungwon Lee, Amir Reuveny, Jonathan Reeder, Sunghoon Lee, Hanbit Jin, Qihan Liu, Tomoyuki Yokota, Tsuyoshi Sekitani, Takashi Isoyama, Yusuke Abe, Zhigang Suo, Takao Someya. A transparent bending-insensitive pressure sensor. Nature Nanotechnology, 2016; DOI: 10.1038/nnano.2015.324.

You May Also Like