Bhataramedia.com – Fraunhofer FIT mendemonstrasikan sistem nirkabel mobile yang memantau kesehatan lansia di rumah mereka sendiri, dengan menggunakan sensor miniatur. Selain sensor non-invasif, perangkat ini mengintegrasikan teknologi untuk mengambil sampel darah dan untuk menentukan penanda tertentu di dalam darah pasien. Pada intinya perangkat ini merupakan perangkat laboratorium ringkas yang terletak di rumah pasien. Perangkat ini menggabungkan perangkat lunak yang diperlukan, serta sensor dan peralatan analisis.
Selama bertahun-tahun, penyakit jantung menjadi penyebab kematian utama secara global. Sistem bantuan mobile yang memantau parameter penting (misalnya tekanan darah atau denyut jantung) risiko pasien di rumah mereka dapat membuat hidup mereka lebih aman dan lebih memuaskan. Suatu perangkat yang mendukung hal semacam semacam ini tengah dikembangkan dan diuji oleh para peneliti dari Fraunhofer FIT, Berlin Charite, T-Systems dan beberapa mitra internasional.
Perangkat tersebut menggabungkan perangkat lunak yang diperlukan, serta sensor dan peralatan analisis. Sensor tersebut dapat dihubungkan ke unit di dalam rumah, misalnya oksimeter denyut dengan modul Bluetooth di telinga pasien atau monitor tekanan darah yang mengirimkan datanya ke sistem melalui WLAN. Dengan menggunakan nanopotentiostat (sensor elektrokimia), sistem dapat mengukur kadar glukosa, laktat dan kolesterol psien. Selain itu, sensor fluoresensi menggunakan dioda laser yang menangkap konsentrasi beberapa penanda jantung.
Seperti dilansir FIT (04/11/2014), agar dapat mendeteksi penanda risiko yang ada di dalam darah, pasien menggunakan tabung yang dapat diisi dengan setetes darah dari tusukan di jarinya. Tabung ini dilengkapi dengan microchip dan juga dirancang khusus, sehingga tanda-tanda di dalam darah dapat dideteksi.
“Kami telah mengembangkan sensor miniatur di rumah yang dapat mendeteksi jejak penanda sampai ke tingkat nano untuk menganalisis sampel darah,” kata Profesor Harald Mathis, kepala departemen Biomolecular Optical Systems dari Fraunhofer Institute for Applied Information Technology FIT.
Perangkat rumahan tersebut mengumpulkan data dari sensor dan mengirimkan hasilnya ke dokter atau pusat medis melalui koneksi internet yang aman. Suatu aplikasi smartphone kemudian digunakan untuk menyajikan data kesehatan dan umpan balik dokter kepada pasien.
