Ini Cara Menyemangati Anak Agar Kuat Puasa Full

anak, jilbab
anak, jilbab
Ilustrasi.

Bhataramedia.com – Melatih anak-anak agar mau berpuasa tidaklah mudah. Kadang mau, kadang pula tidak mau. Untuk mengatasi hal ini perlu langkah-langkah ajakan yang ringan agar anak mau dengan sendirinya agar berlatih berpuasa full.

Latihan puasa bisa dimulai sejak usia dini, anak yang dibiasakan memahami arti takwa yang sebenarnya, maka hingga dewasa nanti ia akan terbiasa. Orang tua pun akan bahagia memiliki anak yang sejak dini dibentuk menjadi hamba yang bertakwa kepada Tuhan. Berikut ini cara untuk menguatkan semangat anak dalam upaya melatih serta mendidik anak berpuasa hingga full.

Jadilah panutan

Sebelum menyemangati anak, Anda sebagai orang tua haruslah menjadi sosok orang tua yang terbaik. Karena, akan menjadi panutan serta teladan anaknya sejak dini. Karenanya, orang tua harus berupaya secara kontinyu untuk memberikan contoh atau teladan, baik tingkah laku ataupun perkataan yang mencerminkan ketakwaan kepada Tuhan.

Salah satunya melakukan puasa wajib yang diperintahkan Tuhan. Anak senantiasa dimantapkan bahwa Tuhan yang menciptakan seluruh isi alam semesta ini. Adanya gunung, langit, awan, bumi dan sebagainya menjadi petunjuk adanya kekuasaan Tuhan.

Maka dari itulah, sebagai orang tua wajib puasa full, sebelum mengajarkan anak-anaknya untuk lebih full dalam mengerjakan ibadah puasa.
Ajarkan bahwa puasa adalah wajib

Kedua, ajaklah anak Anda bersama-sama menunaikan kewajiban. Karena puasa wajib merupakan puasa yang harus dikerjakan oleh manusia yang sudah memenuhi syaratnya. Silakan disampaikan kepada anak secara bertahap bahwa Tuhanlah yang mewajibkannya. Jadi, manusia tidak diperbolehkan melanggarnya jika ia telah memenuhi syarat harus melakukannya.

Jelaskan surga dan neraka

Karena penting, anak harus mengetahui balasan yang diberikan Tuhan jika mereka melaksanakan kewajiban dari Tuhan. Surga dan neraka adalah hal yang harus diceritakan kepada anak sebagai dua tempat yang akan menjadi balasan dari Tuhan.

Hal utama yang harus diperhatikan yaitu penggunaan bahasa dan pilihan kata yang digunakan dalam menguatkan semangat anak, tentunya dengan bahasa yang mudah dipahami oleh anak-anak kita.

You May Also Like