Bhataramedia.com – Dalam rangka meningkatkan pengembangan SDM, teknologi, pengkajian, penyelidikan, dan penelitian di bidang survei geologi, lingkungan geologi, kebencanaan geologi, sumber daya geologi, geofisika dan kegunungapian, Universitas Gajah Mada bersama Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia menjalin kerja sama.
Bentuk kerja sama tersebut diwujudkan melalui penandatanganan nota kesepahaman bersama antara Rektor UGM, Dwikorita Karnawati, dengan Kepala Badan Geologi, Dr. Surono di R. Majelis Wali Amanat, Jumat (12/6/2015).
Penandatanganan MoU ini merupakan perpanjangan kerja sama yang sudah dilakukan oleh Fakultas Teknik, Fakultas MIPA, Fakultas Farmasi dan Fakultas Geografi. Empat perjanjian kerja sama yang menjadi target kelanjutan MoU, yaitu pengelolaan Museum Merapi, pengelolaan Museum Karst, Pengembangan Kawasan Geo Park dan penelitian tentang karbon di kawasan Karst.
Kepala Badan Geologi, Surono berharap agar kerja sama dengan UGM bisa memberikan manfaat dengan bukti nyata khususnya dalam pengelolaan museum Merapi maupun Karst.
“Memang tidak mudah merubah sebuah kebiasaan dalam mengelola museum. Selain anggaran tentu butuh strategi sehingga perlu menggandeng UGM,” kata Surono seperti yang dilansir dari situs UGM.
Sementara itu Rektor UGM, Dwikorita Karnawati, menjelaskan bahwa kerja sama dengan Badan Geologi bukanlah hal baru. Untuk kegiatan-kegiatan informal kerja sama sudah pernah dilakukan misalnya dalam pembuatan peta geologi. “Pada tahun-tahun ini kita terus memantabkan program dan inovasi riset agar bisa dihilirkan ke masyarakat dan industri,” kata Dwikorita.