Bhataramedia.com – Selama ini, masyarakat secara pasif hanya menerima informasi yang disampaikan oleh media massa. Proses komunikasi massa pun berlangsung satu arah, media massa menyampaikan informasi dan masyarakat menerimanya. Hal ini memungkinkan media massa memonopoli informasi. Media massa bisa dengan sesuka hati menyampaikan informasi dengan beragam kebijakan redaksi dan agenda setting yang berada dibelakangnya tanpa disadari oleh masyarakat.
Namun semenjak munculnya internet sebagai salah satu media untuk mengakses informasi yang beragam sehingga monopoli informasi yang dilakukan oleh masyarakat ini tak lagi sekuat dulu. Akan tetapi, kemudahan dalam mengakses informasi yang kini dapat dilakukan oleh masyarakat harus disertai kecerdasan bermedia karena tidak semua informasi tersebut benar. Masyarakat harus bisa kritis terhadap suatu informasi tidak menerima begitu saja. Hal inilah yang disampaikan oleh Alexey K Volin yakni Wakil Menteri Telekomunikasi dan Komunikasi Massa Rusia yang pada kamis (26/03) berkesempatan menjadi pembicara dalam acara kuliah umum yang digelar oleh Unpad. Pada acara kuliah umum tersebut, Alexey menyampaikan materi yang berjudul “Role of Media in Creativity World Peace and Prosperity”.
“Jadi sekarang masyarakat harus dapat memilih informasi, yakni informasi yang benar-benar berguna dan penting untuknya,” kata Alexey ketika menyampaikan materinya, seperti dikutip dari website resmi Unpad (26/03/2015). Alexey juga menambahkan mengenai pentingnya kecerdasan bermedia yang harus dikuasai oleh masyarakat. “Masyarakat harus punya pengetahuan bagaimana menggunakan informasi dari sekitarnya,” tutur Alexey dihadapan ratusan mahasiswa Unpad yang mengikuti acara kuliah umum yang berlangsung di Bale Sawala, Kampus Unpad Jatinangor.
Dalam acara kuliah umum tersebut, hadir pula Duta Besar Rusia untuk Indonesia yakni Mikhail Y. Galuzin yang juga menjadi pembicara pada kesempatan tersebut. Russian’s Foreign Policy at the Present Stage merupakan tema materi yang disampaikan oleh Mikhail dalam acara kuliah umum siang itu. Adapun garis besar materi yang paparkan oleh Mikhail yakni mengenai kebijakan Rusia dalam hubungan internasionalnya dengan negara-negara lain. Mikhail juga membahas hubungan antara Indonesia dan Rusia yang diharapkannya dapat berkembang menjadi hubungan kerja sama yang lebih baik lagi dimasa mendatang.