Bhataramedia.com – Siapa yang tak suka dengan berbagai menu makanan yang dibuat dari bahan utama ayam? Kebanyakan orang pasti menyukai ayam terutama sekali bagian tubuh ayam yang memiliki banyak daging seperti paha ayam. Tak heran jika banyak sekali usaha dibidang kuliner yang mengandalkan ayam sebagai bahan utamanya.
Jika kebanyakan usaha kuliner mengandalkan bagian tubuh ayam yang memiliki daging yang banyak untuk menarik minat konsumen. Maka hal ini tidak berlaku bagi Muhammad Arbi, laki-laki berusia dua puluh lima tahun lulusan dari Fakultas Ekonomi UI ini justru mengandalkan bagian ceker ayam dalam mengembangkan bisnis olahan ayam miliknya.
Bila ditanya mengapa memilih ceker ayam dalam berwirausaha, maka inilah jawaban dari Arbi. “Ceker itu punya penggemar khusus yang tidak sedikit,” jawab Arbi, seperti dikutip dari website resmi UI (17/03/2015).
Jangan pandang sebelah mata pilihan bisnis yang ditekuni oleh Arbi ini. Walaupun mengandalkan ceker ayam dalam bisnisnya, Arbi serius dalam mengelola bisnis yang ditekuninya ini. Segala pengetahuan mengenai bisnis yang dipelajarinya di Fakultas Ekonomi semasa kuliah pun menjadi bekal bagi Arbi untuk dalam menekuni bisnisnya. Selain itu, Arbi pun menerapkan strategi dan konsep yang matang dalam menjalani bisnis ini. “Konsep bisnis kami mempunyai tiga value, yaitu attractive, friendly dan reachable,” tutur Arbi saat ditemui dalam sebuah acara yang berlangsung pada Kamis (12/03) bertempat di JCC Plenary Hall.
Sementara itu, perkembangan bisnis ceker ayam milik Arbi yang sudah dirintis selama dua tahun ini mengalami peningkatan yang signifikan. Hal ini terbukti dengan bertambahnya jumlah gerai ceker ayam dengan merek dagang bernama Finger Chicks ini. Sejauh ini sudah terdapat tujuh gerai Finger Chicks yang berlokasi dibeberapa sekolah serta kampus yang ada di wilayah Jakarta. Arbi pun melambungkan harapannya untuk menambah jumlah gerai bisnis ceker ayamnya.
Finger Chicks sendiri dapat dibeli oleh konsumen dengan pilihan rasa yang disukainya. Ada tujuh varian rasa yang dapat dipilih oleh konsumen yakni rasa original, rasa pedas, rasa barbeque, rasa keju, rasa lada hitam, rasa rumput laut dan rasa jagung bakar. Finger Chicks dapat dinikmati secara langsung di gerai-gerai yang tersedia. Selain itu, tersedia juga Finger Chicks dalam kemasan beku untuk digoreng sendiri dirumah. Jangan khawatir dengan masa kadaluarsanya, karena Finger Chicks dapat bertahan selama dua minggu jika disimpan dalam freezer kulkas. Anda tertarik mencoba cemilan dari olahan ceker ayam ini?
