Table of Contents
Melakukan rooting di Android bisa sangat bermanfaat untuk berbagai keperluan yang tidak mungkin dapat dilakukan sebelumnya. Tapi ada satu hal yang perlu Anda ketahui ketika telah melakukan rooting, yaitu garansi resmi smartphone Anda mungkin saja akan hangus.
Selain itu, adanya beberapa kemungkinan dan resiko masalah software setelah melakukan rooting. Maka untuk alasan itu, tidak dianjurkan untuk Anda yang masih sangat menyayangi smartphone Anda untuk tidak root perangkat Anda.
Namun, jika sudah terlanjur atau Anda ingin memulihkan Android Anda tanpa root lagi sepenuhnya. Untuk alasan apapun itu, Anda bisa menyimak beberapa metode sederhana dibawah ini tanpa khawatir akan sesuatu hal lagi di perangkat Anda.
Metode 1: Unroot Secara Manual
Langkah 1: Membuka File Explorer
Pertama buka aplikasi file explorer di Android Anda. Entah itu dengan Root Explorer, ES File Explorer, atau X-Plore File Manager. Sing penting te aplikasi punya fungsi yang sama. Aplikasi file explorer itu, bisa anda unduh melalui Google Play Store secara gratis.
Langkah 2: Menghapus File Root
Selanjutnya, arahkan ke folder berikut ini:
- /system/bin
- /system/xbin
Dalam kedua folder itu, cari dan hapus file dengan format nama “su” tanpa tanda petik. Hapus seperti biasa dengan menahan lama file itu, kemudian ketuk tombol “Delete”.
Langkah 3: Menghapus Aplikasi Root
Selanjutnya adalah dengan menghapus aplikasi root. Anda bisa menghapusnya dari setelan atau pengaturan aplikasi smartphone Anda atau dengan mengarhkan ke folder berikut ini:
- /system/app/
Cari aplikasi root Anda misalnya “Superuser.apk”, kemudian hapus file tersebut.
Langkah 4: Restart Perangkat
Setelah itu, Anda cukup me-restart smartphone Android Anda untuk melihat hasilnya unroot Anda.
Metode 2: Menggunakan SuperSU
Apabil Anda menggunakan aplikasi SuperSU untuk mengelola izin aplikasi root di smartphone Android Anda. Maka Anda dapat dengan mudah unroot perangkat Anda. Caranya sebagai berikut ini:
- Buka SuperSU
- Alihkan ke tab “Settings”
- Ketuk tombol “Full unroot”, tepatnya pada bagian sub menu Cleanup.
- Ketuk “Continue” saat jendela konfirmasi tampil.
- Restart untuk melihat hasilnya.
Jika cara ini tidak berfungsi semestinya. Anda bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga lainnya seperti “Universal Unroot” yang bisa Anda beli di Google Play Store atau unduh secara gratis di situs download file apk lainnya.
Metode 3: Unroot Smartphone Samsung
Pada metode ketiga ini cukup ribet karena Anda akan melakukan flashing ulang di smartphone Samsung. Cara ini hanya untuk berlaku, jika semua ke tiga cara dalam artikel ini tidak berfungsi.
Namun tenang saja, karena flashing atau install ulang pada smartphone Samsung dengan metode ini tidak akan menghapus data-data file penting Anda, melainkan hanya menghapus file root dan memulihkan file system yang hilang.
File firmware bisa Anda unduh yang sesuai dengan jenis smartphone Samsung Anda melalui tautan dibawah ini:
- https://samsung-firmware.org/
Langkah instalasi ulang atau flashing, bisa Anda simak secara lengkap pada artikel woiden berikut ini dengan langkah yang sama:
Metode 4: Unroot Otomatis
Apabila Anda sebelumnya melakukan rooting dengan aplikasi root satu klik seperti KingRoot atau Master Root. Maka Anda dapat dengan mudah menghapus root Anda.
Caranya, Anda hanya perlu menghapus aplikasi root dari setelan atau pengaturan daftar aplikasi di Android Anda.
Namun untuk beberapa kasus, untuk menghapus aplikasi root ini. Anda bisa lihat pada pengaturan dalam aplikasi tersebut.